Friday, November 07, 2014

Lelah tapi Tak Bermanfaat

Copas dr sebelah... Dicatat dsini biar ngga lupa..
====================
*Nasihat bagus dari seorang saudara
-------
Pada suatu malam, ada 3 orang sahabat yang lagi pulang kerja, kebetulan mereka tinggal di satu apartement yang sama dan berada dilantai 18 paling atas. Sesaat mereka sampai di apartement, dan ingin menaiki lift, tiba-tiba liftnya rusak, terpaksa harus menggunakan tangga darurat. Terjadilah percakapan:
A: Eh, gimana kalo gue cerita lucu, biar nanti gak kerasa kalo udah sampe atas?
B: Boleh juga tuh.
Setelah si A selesai cerita, gak terasa mereka udah sampe lantai 10.
B: Nah, sekarang gantian gue, mau cerita serem.
A & C: Jangan serem-serem kali ya!
Akhirnya si B selesai cerita. Bulu kuduk A & C pun berdiri semua, dan tak terasa mereka udah sampe lantai 15.
C: Nah, sekarang giliran gue cerita sedih ya!
A & B: Ah, udah mau sampe, lagi pula masa cerita sedih sih, bisa panjang nanti ceritanya.
C: Ya gak apa-apa lah… Singkat kok ceritanya.
A & B: Ya udah, emang cerita sedih kayak gimana sih?
C: Sedih banget dah pokoknya!
A & B: Ya udah, cerita….

C: Kunci apartement kita ketinggalan di mobil...
A & B: ~!@#$%^&*()_+ *nangis berjamaah*

LELAH TETAPI NGGAK BERMANFAAT......
Wahai saudaraku jika seandainya kita tinggal di sebuah apartemen lantai 18, kemudian ketika kita akan naik tiba-tiba lifttidak dapat berfungsi dikarenakan listrik yang padam,akhirnya dengan terpaksa kita naik ke lantai 18 dengan menggunakan tangga....
Setelah sampai dengan susah payah ternyata kunci kamar kita tertinggal di mobil,tentu perasaan lelah dan kecewa bercampur aduk.......
Begitulah saudaraku........
Demikian juga dalam melakukan sebuah ibadah...
Kita harus memahami dan membawa kuncinya agar ibadah kita tidak sia-sia....
Pernahkan kita membaca sebuah kisah yang sangat berharga....
Sahabat Umar bin Khatab suatu ketika menangis......
Apakah gerangan yang membuat beliau menangis......?
Ibnu Katsir dalam tafsirnya menyebutkan satu riwayat dari Abu
Imran Al-Jauni, bahwa suatu ketika Umar bin Khatab radhiyallahu ‘anhu pernah melewati sebuah kuil, yang ditinggali
seorang rahib nasrani.
Umarpun memanggilnya,
‘Hai rahib… hai rahib.’ Rahib itupun menoleh.
Ketika itu, Umar terus memandangi sang Rahib.
Dia perhatikan ada banyak bekas ibadah di tubuhnya.
Kemudian tiba-tiba Umar menangis.
Orang di sekitarnya keheranan, mereka bertanya,
‘Wahai Amirul Mukminin, apa yang membuat anda menangis?.
Mengapa anda menangis ketika melihatnya.’
Jawab Umar,
‘Aku teringat firman Allah dalam Al-Quran, (yang artinya) ‘Rajin
beramal lagi kepayahan, namun, memasuki neraka yang sangat
panas’ Itulah yang membuatku menangis.’
(Tafsir Ibn Katsir, 8/385).
Oleh karena itu wahai saudaraku yang kucintai karena Allah...
Ketahuilah bahwasannya kunci diterimanya amalan adalah:
1.Beriman
2.Ikhlas
3.Ittiba' (mengikuti petunjuk Nabi)
Ibnul Qayyim dalam Al Fawa-id memberikan nasehat yang
sangat indah tentang Ikhlas dan Ittiba, beliau rahimahullaah
berkata :
“Amalan yang dilakukan tanpa disertai Ikhlas dan tanpa
mengikuti tuntunan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam (Ittiba)
bagaikan seorang musafir yang membawa bekal berisi pasir.
Bekal tersebut hanya memberatkan, namun tidak membawa
manfaat apa-apa.”
Imam Ibnu Katsir rahimahullah salah seorang ahli tafsir al-
Qur’an paling terkemuka, berkata :
“Inilah dua rukun diterimanya ibadah, yaitu harus ikhlas karena
Allah dan mengikuti petunjuk Rosulullah shallallahu ‘alayhi wa
sallam.”
(Tafsir Al Qur’an Al ‘Azhim, Ibnu Katsir, 9/205, Muassasah
Qurthubah)

Saturday, October 04, 2014

Gedubrak gedubruk

Ahai.. Saya kembali.. Setelah sebulan ini mengalami hari2 yang gedubrak gedubruk.. Sungguh menguras tenaga dan emosi.
Awal bulan dimulai dengan deg2an sama skedul project yg molor.. Sambil musti nyiapin ultah khalif dan training maem nasi (alhamdulillah gigi udah numbuh dua biji).
Alat uji rancimat yg sering bikin bingung, tapi akhirnya lega bisa deliver pesanan klien.
Lanjut dengan nyiapin kedatangan sensei plus nyiapin alat risetku, yg dikejutkan dg chiller yg hilang.
Ditambah lagi musti ikut conference di Bali yg bersambung dengan ngeladenin sensei selama seminggu kunjungannya.
Terakhir, urusan mobil yg ditabrak belakang...
Huaaaaaaa... So happy that September has ended.
Dan tetep, pelipur lara (halah) dan penyejuk hati.. Tak lain tak bukan, dialah Khalif :*

Monday, August 11, 2014

Think before you speak

"Ucapan bisa lebih tajam dari mata pedang, tapi bisa juga lebih lembut dari sutera"

*hikmah syawalan, halal bihalal BRDST

Saturday, July 12, 2014

Learn Something New

It is exciting to learn something new, actually.
However... To really feel excited, I should recall my learning spirit that somehow has been buried deep inside my daily routine.
Today, I find it :)
Hopefully I can well maintain it until the very end of my journey.
Aamiin ya robbal alamiin...

Friday, June 20, 2014

Maaf

Mungkin saya terlalu emosi, tapi memang tak tahan lagi dgn orang yang tak sadar bahwa tiap klik jari untuk share sesuatu akan dipertanggungjawabkan di hadapan Sang Pencipta.
Mengingatkan sebagai kawan... Itu sudah.
Tapi terjadi lagi.
Jadi, maaf, lebih baik saya saja keluar daripada saya yang kepikiran terus.

Monday, June 16, 2014

First time flying

Tgl 13 Juni pertama kalinya Khalif naik pesawat :)
Si bocah yang over excited hehe..
Alhamdulillah selama di pesawat cukup kooperatif, ngga rewel, malahan bobok selama di pesawat :)

Ambruk

Hiks... Akhirnya badanku ambruk juga.. Didera deadline kerjaan kantor plus ritme menyusui malam yang makin tak beraturan... Plus hectic dinas dan perjalanan ke jogja... Plus lagi cuaca jkt yg hujan mlulu versus jogja yg panas dan berdebu...
Batuk pilek deeeh... Hiks...

Sunday, May 25, 2014

Tak Akan Mengemis

Sudahlah sudah... Di luar semua hal menyebalkan beserta orang yang terlalu merasa berjasa sekaligus keras kepala, saya jadi berkaca diri.
Mungkin saya juga menyebalkan. Mungkin langkah saya salah. Mungkin saya yang perlu meluruskan niat saya, untuk apa semua ini saya lakukan

Wednesday, May 14, 2014

NCIS, Castle, Bones...

Itu dia daftar tontonan kesukaan :)

NCIS, semacam polisi militernya angkatan laut amerika.. Ni film nyeritain tim investigasi yg dipimpin sama Gibbs. Film series ini diputar di Fox Crime dan udah sampe season 11 lho. Tokoh agent yg cewe udah ganti ketiga kalinya. Producernya rada "kejam" mosok tokohnya ada yg dimatiin :( walopun diganti dg yg ga kalah keren sih. Anyways, jalan ceritanya seru, forensiknya asik dan keren, trus banyak kelucuannya... Hehehe.. Suami yg tadinya komen "tontonan kok kriminal" akhirnya suka juga lho :)

Kalo Castle? Oooh ini tentang detective Beckett dan penulis Rick Castle yg lagi 'magang' di polsek situ dan kemudian selain memecahkan kasus2 seru juga dibumbui romansa keduanya. Ditambah lagi kelucuan keluarga Castle dan tim di polsek situ ... Klop deh lucunya :)

Kalau Bones? Ah ini kisah cinta platonis lainnya antara Dr. Brennan dan detective Booth. Hehe.

Wednesday, May 07, 2014

Nasi Tim Vegie

Minggu lalu sedih deh.. Setelah nyoba nasi Tim ceker Dan hati ayam, badan Khalif merah2... Kayaknya belum tahan protein hewani.. Atau karena saya pakai ayam bukan kampung ya?? Huhu.. Dasar buru2, belum dapet ayam kampung tapi pengen nyobain protein hewani :(

Akhinya Hari Jumat yang lalu saya stop dulu.. Kembali ke sayuran.
Bikin nasi timnya pakai sayur mayur dulu.

Alhamdulillah Khalif si bayi 8m1w makan dg lahap. Ini resep2 yang saya coba hasil browsing dan kombinasi :

1. Nasi Tim Kabocha
Bahan :
- Beras 3 sendok makan munjung.
- Kabocha hijau dikupas, kira2 beli separo dibagi empat.Potong kecil2.
- selembar daun salam
- Air kira2 230 ml.
Caranya :
Smua bahan dimasukin slow cooker, set auto, kira2 jam 11 malam dinyalain, jam 5 pagi aduk2 bentar trus dimatiin.
Habis tu disaring. Pas buat maem Khalif 3x.

2. Nasi Tim Kabocha Buncis
- Beras 3 sendok makan munjung.
- Kabocha hijau dikupas, kira2 beli separo dibagi empat. Potong kecil2.
- selembar daun salam
- Air kira2 230 ml.
- baby buncis 8 buah, buang ujungnya, potong kecil2.
Caranya :
Sama spt di atas.

3. Nasi Tim Zucchini Kabocha
- Beras 3 sendok makan munjung.
- Kabocha hijau dikupas, kira2 beli separo dibagi empat.Potong kecil2.
- Zucchini, sepertiga, dikupas n potong kecil2
- selembar daun salam
- Kaldu ayam kampung, kira2 120 ml (nyoba2, mungkin kalo kaldu aja ngga papa)
- Air kira2 120 ml.
Caranya :
Sama spt di atas. (alhamdulillah doyan n ga merah2)

4. Nasi Tim Zucchini Terong Wortel
- Beras 3 sendok makan munjung.
- tepung gasol beras merah 1 sendok makan
- Wortel separo, kupas, buang tengahnya, potong kecil2.
- Terong, satu yang kecil, kupas, potong kecil2, karena bergetah direndam air panas, tapi malah jadi kecoklatan, ya sudah tetep dipakai (katanya bnyk asam folat).
- Zucchini, sepertiga, dikupas n potong kecil2
- selembar daun salam
- Kaldu ayam kampung, kira2 120 ml.
- Air kira2 120 ml.
Caranya :
Sama spt di atas. Tapi setelah diicipin, rasa terongnya agak asem jadi ga semua disaring (lagian mmg rada susah disaring sih entah knp ya..). Tapi Khalif suka kok lahap maemnya :)

5. Nasi Tim Broccoli Buncis Labu
- Beras 3 sendok makan munjung
- labu parang kira2 seiris tebal 2 cm. Kupas potong kecil2.
- brokoli, potong2 kecil, cuci bersih
- Baby buncis, buang ujungnya, potong kecil2
- selembar daun salam
- Air kira2 230 ml.
Caranya :
Sama spt di atas. Tapi utk brokoli n buncis dikukus pagi2 trus diblender baru dicampur sama nasi tim. Hasilnya lebih sedikit daripada resep yg lain. Labu parang tdk sepadat kabocha rupanya.

6. Nasi Tim Wortel Labu
- Beras 3 sendok makan munjung.
- tepung gasol beras merah 2 sendok makan
- Wortel separo, kupas, buang tengahnya, potong kecil2.
- labu parang kira2 seiris tebal 2 cm, kupas potong kecil2.
- selembar daun salam
- Kaldu ayam kampung, kira2 120 ml.
- Air kira2 120 ml.
Caranya :
Smua bahan dimasukin slow cooker, set auto, kira2 jam 11 malam dinyalain, jam 5 pagi aduk2 bentar trus dimatiin. Habis tu disaring. Jadinya ternyata banyak n padet bgt. Etapi alhamdulillah Khalif doyan, lahap, cepet maemnya, habis dlm 15 mnt, buka mulut dg sukarela :)

Aaaah.... Ibu jadi makin semangat masak nih naaak :*

Oya, semua resep ini sebelum dikasih Khalif dicampur ASI dulu untuk ngencerin sampe kekentalan yg disukai Khalif (kira2 20 ml).

Tuesday, May 06, 2014

Hectic

Belakangan merasa hectic banget.. Antara Khalif, rumah, pekerjaan, dan sekolah. Sejauh ini itu urutan prioritas (tepok jidattt!!! Helllooooowwww... Argo sekolah udah jalan sebulan niiihhhh).
Dan dengan prioritas seperti itu aja korbannya adalah badanku yang remuk.. Mulai dari vertigo, masuk angin, migren, darah rendah, dan lemes berkepanjangan. Hiks..
Kalau ada yang harus kulepas, itu kemungkinan besar .... pekerjaan..

......
....
...
..
.

Or maybe I need a better time management? Oh my...

Monday, April 28, 2014

Mamamamamm

Sudah hampir dua bulan Khalif menikmai MPASI alias makanan pendamping ASI. Alhamdulillah... Sejauh ini Khalif cukup kooperatif untuk menghabiskan makanannya.

Menu favorite Khalif :
1. Bubur tepung gasol Pisang campur ASI.
2. Bubur tepung gasol ubi ungu campur Pisang plus ASI.
3. Puree kentang buncis atau brokoli, dicampur ASI.
4. Puree pepaya.
5. Puree alpukat.
6. Puree kabocha.

Yang Khalif ngga doyan : Pisang dikerok Dan apel (maupun Bubur susu beraroma apel) ..hingga saat ini pasti pasang muka ditekuk setekuk2nya kalo makan Pisang.. Sedang kalo apel, rejectnya Sampe mau hoek... Huhuhuuu... Padahal apel kan sehat deeeeek...

Selama ini makan 2x sehari bubur susu, 2x makan buah. Naah... Hari Kamis yang lalu (7m3w), jam 16.30 dia udah heboh "triak2" mamamamam.. Waduuh udah kelaperan banget kyknya... Kayaknya udah musti nambah porsinya deh.. Jadi pelan2 udah dikasih makan 3x deh...

Plus.. Hari sabtu kemaren perdana makan protein hewani Dari ceker ayam. Hehe.. Ibunya percobaan masak nasi Tim ceker ayam pake slow cooker.. Alhamdulillaah.. Jadi lhoo.. Trus, Khalif doyaaaannn... Alhamdulillaaah... :)

Musti makin rajin nyari resep mpasi nih :*





Ini foto waktu pertama kali makan, menu bubur gasol beras merah yang encer :)